Mendengarkan-Audiobook-Melalui-Aplikasi-Noice

Mendengarkan Audiobook Melalui Aplikasi Noice

Mendengarkan Audiobook Melalui Aplikasi Noice – Dewasa ini telah banyak bermunculan aplikasi audio streaming, salah satunya Noice.

Audiobook merupakan bacaan buku yang dapat didengar melalui suara, Noice merupakan sebuah media digital yang berfokus memberikan layanan audio.

Beberapa fitur menarik yang ada di Noice adalah Audiobook, Podcast, Radio, dan Audioseries. Dari sekian banyak fitur yang tersedia, Audiobook berhasil menggugah rasa penasaran saya.

Sebenarnya alasannya cukup memalukan dan terkesan ketinggalan zaman. Ya, apalagi kalau bukan karena saya belum pernah mencicipi teknologi bernama audiobook.

Berkat bertemu dengan Noice inilah, akhirnya saya terbuai rasa penasaran untuk mencoba.

Jujur, awalnya terbesit pikiran kalau audiobook adalah teknologi yang tidak cocok untuk saya. Secara, saya lebih cepat “menangkap” sesuatu melalui visual, bukan audio.

Namun ternyata, mendengarkan audiobook tidak seburuk yang saya kira.

Bahkan, saya menemukan banyak pengalaman seru yang patut untuk disebarluaskan.

Oleh karena itu, berikut ini saya paparkan 4 highlights penting dari pengalaman saya ketika mendengarkan audiobook melalui aplikasi Noice.

Baca juga: Ulasan: Senyum Karyamin – Dian Nita Utami

Highlights

1. User Interface yang Mudah Dipahami

tampilan fitur audiobook di aplikasi noice

Noice adalah tipe aplikasi yang memiliki tampilan sederhana dan mudah untuk dipahami.

Oleh karena itu, kamu tidak perlu khawatir kebingungan dengan berbagai fitur yang ada. Selain itu, pemilihan desain visualnya juga ciamik dan tidak neko-neko.

Meskipun terdengar sepele, tapi tampilan sederhana semacam ini justru memudahkan saya untuk mempelajari semua fitur-fitur yang disediakan.

2. Koleksi yang Beragam

koleksi buku di aplikasi noice

Sebenarnya, saya sempat ragu dengan koleksi-koleksi yang akan ada di Noice. Takut kalau audiobook-nya hanya berisikan judul-judul yang saya tidak tahu.

Tapi ternyata tidak kok, karena justru ada banyak judul-judul bagus yang sebagian besar orang pasti tau.

Beberapanya adalah seperti yang tertera di gambar. Yaitu What I Talk About When I Talk About Running-nya Haruki Murakami dan Becoming-nya Michelle Obama.

Selain itu kalau kamu sedikit teliti, di pojok kiri paling atas, tertera tulisan “Rekomendasi Klub Buku Narasi.”

Nah bagi kamu yang belum tau, Klub Buku Narasi adalah bagian dari ekosistemnya Narasi TV besutan Mbak Najwa Shihab.

Jadi ya, pantas saja kalau judul-judul yang ada bagus-bagus semua.

3. Pembacaannya Sangat Bagus!

mendengarkan audiobook di aplikasi noice

Duh seriusan deh, suara Mbak-Mbak dan Mas-Mas yang bacain bukunya bagus-bagus sekali!

Tidak kaku dan menyesuaikan dengan nada kalimatnya, jadi rasanya seperti sedang bercakap-cakap (hahaha).

Selain itu, narasinya juga tidak sama persis dengan versi buku orginalnya. Alias, ada improvisasi untuk menyesuaikan dengan kebutuhan pendengar.

4. Durasi Waktu yang Relatif Singkat

isi audiobook noice

Terlihat dari gambar yang telah terlampir, bahwa masing-masing bab itu hanya membutuhkan waktu sekitar satu sampai dua menit untuk didengarkan.

Jadi bikin kita bisa hemat waktu, karena biasanya kan untuk membaca satu buku setidaknya butuh waktu berjam-jam atau bahkan berhar-hari sampai selesai.

Kesimpulan

Bisa saya simpulkan bahwa Noice, terutama untuk fitur Audiobook-nya, sangat cocok digunakan oleh tipe pembaca yang sibuk.

Karena dengan kemudahan yang ditawarkan sedemikian rupa, Noice sukses menjawab permasalahan mereka, pembaca yang memiliki mobilitas tinggi.

Ya bayangkan saja, betapa repotnya membawa dan membaca buku (apalagi kalau tebal) ketika sedang bekerja, di perjalanan, dan lain sebagainya.

Sebagian orang mungkin tidak ada masalah dengan hal ini, tapi sebagiannya lagi (termasuk saya) menganggap itu adalah hal yang merepotkan dan tidak efektif.

Dengan hadirnya fitur Audiobook di Noice, akhirnya kami tetap bisa menjalankan peran sebagai pembaca tanpa harus merasa repot membawa buku ke sana-ke mari.

Kalau kamu suka tulisan semacam ini, bisa follow media sosial saya juga di Twitter @d_iannita atau di Instagram @d.iannita

Karena di sana saya aktif berceloteh terkait buku, kegiatan menulis, produktivitas, dan masih banyak lagi. Semoga tulisan ini bermanfaat, dan salam kenal! (´。• ω •。`)

Sumber gambar: noice.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *